Edwin Fernandez
Kota Kidapawan – Delapan orang, termasuk seorang siswa taman kanak-kanak, tewas ketika truk roda 10 bermuatan pupuk gagal mengerem di Marasila, Barangay Makilala, Cotabato Utara pada Kamis pagi.
Tim penyelamat menemukan delapan mayat, termasuk sopir truk Leopoldo Ibáñez dan asistennya, serta seorang pria yang berada di dalam rumah yang ditabrak kendaraan tersebut, kata pejabat bantuan bencana Makilala, Sonny Fontanilla.
Presiden Desa Marasilla Jeckery Pontesor mengatakan truk itu menyeberang jalan dekat Sekolah Dasar Marasilla sebelum jam 7 pagi, menewaskan Yeremia Pamplona yang berusia 5 tahun dan orang tuanya yang mengantarnya ke sekolah.
Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh kantor polisi Makirala pada siang hari mengatakan satu dari enam orang yang terluka meninggal di sebuah rumah sakit di kota Kidapawan.
Polisi mengidentifikasi delapan orang yang meninggal sebagai Joel Pamplona, 35, Cristina Pamplona, 37, Jeremiah Pamplona, 5, dan Leopoldo Ibañez ;
Pontesall mengatakan para korban terjepit di bawah truk atau dikubur di bawah kantong pupuk pertanian yang tumpah saat kecelakaan itu.
Pihak berwenang setempat terus menyelidiki kejadian tersebut sambil memberikan bantuan kepada keluarga korban. (Kantor Berita Nasional Filipina)