Penulis: Hilda Austria
MALASIQUI, Pangasinan – Pihak berwenang menangkap gembong narkoba yang teridentifikasi di provinsi Pangasinan dan menyita dugaan sabu senilai P5,8 juta dalam operasi di Barangay Terbang, kota Bayanbang.
Dalam wawancara telepon pada hari Sabtu, Letkol Benigno Sumawan, direktur Kantor Penerangan Kantor Wilayah Kepolisian Ilocos, mengatakan nama samaran “Nakila” ditangkap pada hari Jumat berdasarkan beberapa surat perintah penangkapan dan sehubungan dengan narkoba. kasus. Penangkapan atas surat perintah penggeledahan.
Sabu seberat 860 gram disita dari tersangka.
“Tersangka yang ditangkap adalah seorang individu bernilai tinggi berusia 47 tahun dan merupakan target utama di wilayah tersebut. Dia adalah pemimpin Grup Farmasi Alikan yang beroperasi di provinsi tersebut.
Dalam wawancara terpisah, Direktur Badan Penegakan Narkoba Filipina-Pangasinan Retchie Camacho mengatakan geng narkoba pertama kali ditemukan pada tahun 2015 ketika Nakila masih tinggal di Kota Dagu Pan.
“Setelah perang anti-narkoba di bawah Presiden Rodrigo Duterte, dia menghilang atau mungkin menghilang dari tempat kejadian bersama timnya,” katanya seraya menambahkan bahwa tersangka kemudian ditemukan di Bayanbang. Kegiatan terus dipantau.
“Penangkapan ini membantu mengurangi pasokan obat-obatan terlarang di provinsi tersebut,” kata Camacho. (Kantor Berita Nasional Filipina)