Hanwha Marine telah mencapai terobosan besar dengan menjadi galangan kapal Korea pertama yang menandatangani kontrak pemeliharaan, perbaikan dan overhaul (MRO) dengan Angkatan Laut AS. Pencapaian ini dicapai setelah perusahaan tersebut menandatangani Perjanjian Pemeliharaan Kapal Induk (MSRA) dengan Komando Sistem Pasokan Angkatan Laut A.S. pada tanggal 22 Juli menyusul pengajuan permohonan pada bulan Januari.
Pada tanggal 27 Februari, Sekretaris Angkatan Laut AS Carlos del Toro menginspeksi Hanwha Marine dan memeriksa lokasi pembuatan kapal dan kemampuan MRO di bawah kepemimpinan perwakilan perusahaan. Del Toro menggambarkan akuisisi galangan kapal Philadelphia oleh Hanwha Group baru-baru ini sebagai “peristiwa penting yang mengubah lanskap kekuatan maritim.”
Hanya dua hari kemudian, pada tanggal 29 Agustus, Hanwha Marine mengumumkan bahwa mereka telah memenangkan kontrak perbaikan untuk kapal pendukung logistik seberat 40.000 ton dari Angkatan Laut AS. Program ini merupakan program perawatan berkala untuk kapal-kapal besar Angkatan Laut AS dan hanya dapat dilakukan oleh perusahaan bersertifikasi MSRA. Teknologi kapal canggih dan infrastruktur pemeliharaan Hanwha Marine sangat dihargai oleh Angkatan Laut AS, sehingga perusahaan tersebut dapat memperoleh kontrak dalam waktu sekitar satu bulan.
Hanwha Marine akan melakukan pemeliharaan dan inspeksi terhadap seluruh kapal pendukung logistik Angkatan Laut AS yang berlabuh di Galangan Kapal Geoje. Masuknya pasar MRO Angkatan Laut AS, yang diperkirakan bernilai sekitar $20 triliun per tahun, menandai langkah penting bagi perusahaan. Seorang perwakilan dari Hanwha Marine mengatakan: “Memasuki pasar pemeliharaan Angkatan Laut AS, yang diperkirakan melebihi US$20 triliun per tahun, akan menjadi batu loncatan penting untuk lompatan maju yang baru.”
Proyek ini diharapkan selesai tepat waktu, menunjukkan komitmen Hanwha Marine terhadap keunggulan dan keandalan. Kontrak tersebut tidak hanya menyoroti kemampuan perusahaan tetapi juga memperkuat hubungan pertahanan strategis antara Amerika Serikat dan Korea Selatan.
Akuisisi Hanwha Marine baru-baru ini atas galangan kapal AS di Philadelphia merupakan peristiwa penting dan konsisten dengan strategi bisnisnya yang lebih luas. Akuisisi ini, ditambah dengan sertifikasi MSRA, menjadikan Hanwha Marine pemain kuat di pasar ekspor pertahanan global.
Pasar MRO Angkatan Laut AS melibatkan pemeliharaan, perbaikan, dan perombakan berbagai jenis kapal angkatan laut, yang menyoroti pentingnya strategis kontrak ini. Besaran finansial pasar ini diperkirakan mencapai US$20 triliun per tahun, yang menggarisbawahi pentingnya masuknya Hanwha Marine.